Proyek Dana Desa Puluhan Juta Rupiah Diduga Dikerjakan Tidak Sesuai RAB
BENGKULU SELATAN, garudanusantara.net – Jembatan Plat deker atau plat duiker adalah jembatan plat yang dibangun di atas saluran air atau drainase. Fungsinya adalah untuk membatasi jembatan dengan tepi got, sungai, atau irigasi. Plat decker juga berfungsi untuk mengalirkan air hujan ke aliran sungai melalui drainase.
Namun sangat disayangkan, proyek yang menelan dana Rp65.656.000 melalui Dana Desa (DD)itu diduga kuat dikerjakan asal-asalan tidak sesuai Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang ada. Sebab, hasil investigasi wartawan di lapangan, material yang digunakan tidak sesuai dan pengerjaannya diduga asal-asalan.
Pantauan wartawan di lapangan, dalam pengerjaannya diduga mengurangi mutu bangunan dengan penggunaan material yang tidak sesuai, seperti penggunaan timbangan adukan semen sedikit.
Apalagi belum genap setahun bangunan sudah rusak parah. Dimana, dalam pengerjaannya diduga Kepala Desa Batu Ampar, Kecamatan Kedurang, Bengkulu Selatan, merugikan keuangan negara dalam pembangunan pelat deker tersebut.
Kepala Desa Wisman Toni saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya membenarkan adanya kerusakan pembangunan plat deker diakibatkan hujan deras. Sedangkan pembangunan tersebut belum berusia 6 bulan.
Sementara itu, salah satu warga yang ditemui wartawan di lokasi pembangunan tersebut menyayangkan kinerja Kepala Desa. Sebab, anggaran pembangunan tersebut cukup besar tapi belum 6 bulan sudah rusak parah.
“Warga berharap kepada pihak yang bertanggungjawab segera mengusut dalam pengawasan keuangan dana desa yang diperuntukan untuk masyarakat,” tegasnya.
Oleh karena itu, kepada pihak yang bertanggungjawab atas kerugian uang negara ini segera melakukan tindakan hukum dan menurunkan tim untuk mengecek langsung pembangunan yang diduga dikerjakan tidak sesuai RAB. (Siharman)
About The Author
