Pengadaan Tenis Meja Setiap Tahun Suku Dinas Pemuda Olahraga Jakarta Barat Dipertanyakan ,
Garuda Nusantara: Pada tahun 2024 Suku Dinas ( Sudin ) Pemuda Olahraga Jakarta Barat menganggarkan pengadaan tenis meja dengan metode E. Purchasing sebesar Rp. 2.073.560.746,- yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah ( APBD ) sangat pantastis dan dipertanyakan.
Mengapa hal ini perlu dipertanyakan, karena tenis meja tersebut tidak dijelaskan spesifikasinya, mereknya, berapa banyak jumlahnya, disalurkan kemana serta fihak mana yang mendistribusikan. Untuk mendapatkan penjelasan tentang pengadaan tenis meja ini yang sudah dianggarkan sejak tahun : 2022, 2023 dan 2024 Siasat Kota sudah melayangkan Surat Konfirmasi No. 25/SKU – SK/ Juni 2025 tanggal 13 Juni ke Sudin Olahraga Pemuda Jakarta. Adapun isi konfirmasi Siasat Kota antara lain : 1. Masyarakat mana saja yang mendapatkan tenis meja tersebut ? 2. Dimana alamat masyarakat yang mendapatkan tenis meja tersebut ? 3. Seperti apa spesifikasi tenis meja tersebut ? 4. Perusahaan mana yang dipilih/ditunjuk untuk mendiskusikan tenis meja tersebut ? 5. Berapa harga perunit tenis meja tersebut ?
Kemudian pada tanggal 1 Juli 2025 datang jawaban surat konfirmasi dari Sudin Olahraga Pemuda Jakarta Barat yang isinya sebagai berikut : 1. Sesuai ketentuan yang berlaku, pemohon informasi publik dapat disampaikan resmi melalui Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi ( PPID ) Kota Administrasi Jakarta Barat atau melalui kanal resmi PPID Provinsi DKI Jakarta. 2. Adapun kegiatan pengadaan alat olahraga, termasuk tenis meja merupakan usulan dari masyarakat yang disampaikan melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan ( Musrenbang ) Reses Dewan, maupun usulan langsung masyarakat dan telah didistribusikan kepada warga melalui jalur RT/RW sesuai data penerima yang telah diverifikasi.
Kepala Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Administrasi Jakarta Barat Eko Pudjihariyanto.
Melihat jawaban surat dari Sudin Pemuda dan Olahraga Jakarta Barat ini, tidak nyambung serta ngambang dari isi surat konfirmasi Siasat Kota.
Melihat besarnya setiap tahun : 2022, 2023 serta 2024 anggaran pengadaan tenis meja hingga 2 Miliyaran ini, Ketua LSM KCBI Joel berkomentar diminta Badan Pemeriksa Keuangan ( BPK ) untuk segera mengaudit Suku Dinas Pemuda dan Olahraga. Kemudian Joel melanjutkan segera akan melayangkan Surat ke Inspektorat DKI maupun Kejaksaan Tinggi DKI agar memanggil Kepala Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Jakarta Barat Eko Pudjihariyanto untuk menjelaskan serta mempertanggung jawabkan anggaran pengadaan tenis meja ini.
Laporan: Patar p
